| Kamis, 27 November 2008 |
| seberapa besar arti sebuah award/penghargaan dijaman sekarang? |
Akhirnya saya mendapat award pertama dari teman bloger bernama Nidya-cidra yang lagi kebanjiran award dari temen2 blogger lainnya. ga tanggung2 saya disuruh ambil beberapa award sekaligus, hehehe Makacih ya Nidya,..
Beberapa hari lalu di jambi salah seorang bupati X mendapat penghargaan dari pusat. Padahal, banyak kasus pertanahan yang masih belum terselesaikan di daerahnya. Apalagi kabarnya masyarakat yang dipimpinnya tersebut bersengketa dengan salah satu perusahaan besar milik salah satu menteri x. Tapi kok mengapa dia yang mendapat penghargaan dari BPN?... apakah ada intervensi dari atasan atau ingin mendinginkan kasus sengketa tanah yang ada di daerah tersebut??...
Belum lagi pada tahun lalu juga di kota jambi mendapat penghargaan kota ter-bersih (adipura) se indonesia. dan menurut saya ga bersih2 amat juga kok, tuh liat di daerah kasang baunya masih menyengat hingga radius ratusan meter.
Apakah itu yang dibilang bersih??.. Dan anehnya lagi, sekarang perusahaan USB (usaha sehat bersama) sedang tersangkut hukum. dan menjadi berita harian yang lagi hot.
Dan mungkin masih banyak lagi penghargaan2 yang tak layak diberikan kepada yang tidak berhak. Alias penghargaan tersebut menurut saya hanya seremonial belaka.
mungkin agak lebih menjadi ajang bagi2 hadiah. maksud saya siapa yang menjadi penyetor (duit) terbanyak dialah yang menang. Atau penghargaan tersebut bisa "dibeli" untuk menaikkan nama daerah tersebut.
Yang lebih parah ketika MURI secara latah menyebarkan penghargaannya dan mencap aktifitas masyarakat yang mengadakan kegiatan secara massal, misalnya mie terpanjang, tikar terpanjang, bakso terbesar, atau di jambi beberapa waktu lalu batik cap terpanjang, yang menurut saya tidak perlu diberi penghargaan. karena semua orang bisa melakukannya. Dan menurut saya itu adalah pekerjaan yang mubazir.
misalnya: tikar terpanjang, manfaat yang diberikan tikar tersebut apa? mo pasang dimana? berapa besar biayanya?..
berapa banyak orang yang terlibat? berapa banyak waktu yang terbuang?...Itulah kita yang sering latah dengan penghargaan2...
Laen lagi kalo di barat, ada pemanjat gedung pencakar langit yang memang tidak semua orang bisa melakukannya, atau seorang crosser yang sanggup meloncati puluhan mobil yang dijejer dibawahnya, nah yang begini baru patut di beri award. Karena mereka mengerjakan dengan kerja keras dan mungkin2 hanya dia yang bisa.
Atau istilah dalam olahraganya record, misalnya seorang perenang bisa pecahkan record dll...
Coba perhatikan, kalo di barat pekerjaan secara massal (rame2) jarang sekali diberi pernghargaan, kenapa? karena memang tidak layak. Harusnya bukan sebuah penghargaan tapi harusnya dijadikan ajang tahunan atau bisa menjadi budaya. miaslnya (maaf) nude's massal yang di australia tu, atau kiss massal yang jumlah pesertanya jauh lebih besar bahkan mencapai ribuan..
kalo sebuah penghargaan, harusnya memang benar2 diberikan kepada yang berhak dan yang layak. Artinya, yang menerima memang menyuguhkan kreasi lain daripada yang lain dalam artian langka dan spektakuler atau sebagai penemuan baru.
salam award |
posted by pojokjambi @ 10.11  |
|
|
|
| Minggu, 23 November 2008 |
| dari kunjungan sang pangeran, ternyata ada udang dibalik batu? |
tulisan ini hanya sekedar opini
Beberapa minggu kemaren, pangeran kerajaan inggris datang ke jambi dalam acara kunjungan restorasi hutan yang "katanya" upaya penyelamatan dari panasnya dunia.
Ya, sepintas sangat mengejutkan seorang pangeran dari negeri barat sana datang secara tiba-tiba, dan saya sendiri sangat bangga karena kota tempat tinggal saya terpilih menjadi target kedatangan pangeran tersebut.
Kembali ke judul..
Setelah beberapa hari berlalu, tak sengaja saya ngobrol dengan teman (salah satu pemimpin media umum lokal jambi) mengenai kedatangan pangeran yang saya anggap sangat membanggakan tersebut ternyata harus berkurang dikarenakan obrolan kami yang menganggap negatif sang pangeran tersebut. Karena ada beberapa pertanyaan yang agak sedikit mengganjal dihati saya.
Intinya adalah kenapa kedatangan pangeran tersebut ke Jambi tanpa didampingi presiden dan tanpa pengawalan yang ketat??...
nah, disinilah baru sedikit ada wacana bahwa ada sesuatu dibalik ini.
biasanya kan, para tamu negara jika berkunjung ke suatu daerah2 di Indonesia selalu didampingi presiden. tapi, kali ini kok beda??...
jawabannya menurut teman saya adalah bahwa ada hubungan antara perusahaan di kabupaten batanghari dengan putra mahkota inggris tersebut.
perusahaan tersebut adalah "PT Asiatik" yang "katanya" adalah milik dari pangeran tersebut, Benarkah???... tak ada yang tau.... dan saat ini Perusahaan tersebut masih sangat kontroversial, dan bersengketa masalah tanah dengan salah satu warga asli jambi (salah satu suku kubu) dan sampai sekarang masih berlanjut.Tapi kok media2 yang ada dijambi tidak mengorek informasi dari sisi kepemilikan dari "PT Asiatik" tersebut, siapa yang punya?..
dengan alih2 penyelamatan dunia maka retorasi hutan atau lebih tepatnya penelitian tentang hutan bemarkas disini.
jika itu memang niat baik semoga bermanfaat bagi rakyat jambi khususnya, jangan sampai perusahaan2 yang berdiri di jambi hanya mengeruk hasil bumi tanpa memperdulikan warga sekitarnya. |
| posted by pojokjambi @ 13.07 |
|
|
|
| Selasa, 04 November 2008 |
| Pangeran Charles kunjungi Jambi |
Welcome for Pangeran Charles
Pangeran Charles Philip Arthur George (60) hari kemarin datang ke jambi?.. lho kok ke Jambi? saya jadi terbengong dan tidak percaya dengan berita kedatangan putra mahkota kerajaang Inggris ini.
Ternyata setelah saya teruskan meyimak beritanya ternyata beliau ingin mengunjungi hutan yang ada di kabupaten Batanghari, dan tak luput pula menemui suku terasing di Jambi.
Saya jadi berpikir kembali, kenapa harus memilih provinsi Jambi? Bukankah hutan yang ada di Jambi udah banyak yang digunduli??... makanya setiap hujan turun banyak terjadi banjir dimana2...
Tapi, semenjak kapolda Jambi dipimpin oleh pak brigjen pol Carel Risakotta (periode kemaren), para cukong2 kayu banyak yang dikerangkeng dan hampir setiap hari banyak mobil tronton yang panjang2 dipindah alamatkan di Polda Jambi (alias ditangkepin)... dan banyak para Pengusaha kayu di jambi gulung tikar, bahkan pabrik2nya juga sekalian banyak yang tutup.
o... mungkin gara2 hukum tentang penebangan hutan di Jambi sudah ditegakkan, makanya Pangeran Charles ini dengan senang hati mau berkunjung ke Jambi.
Oia putra mahkota kerajaan Inggris ini berkunjung ke daerah Bajubang, Kabupaten Bantanghari (sekitar 40 km dari tempat tinggal saya)... Bangga juga saya rasanya sebagai rakyat jambi dikunjungi oleh putra mahkota kerajaan inggris. Gimana nggak bangga, lha wong cuma 3 propinsi yang dapet kesempatan emas dikunjungi oleh orang besar ini, diantaranya Jakarta, Jogyakarta, dan Jambi.
Padahal Jambi kota yang kecil, sangat sedikit tempat hiburan dan wisata yang belum terolah, tapi dalam tahun 2008 ini sudah banyak sekali orang2 penting Indonesia bahkan dunia berkunjung ke Jambi. Diantaranya:
1. Putra mahkota kerajaan Inggris, Pangeran Charles (dalam acara pelestarian hutan, eh, ikut nyumbang menanam pohon pula)
2. Pak presiden SBY, dalam acara Harganas (Hari Keluarga Nasional)
3. Para kabinet Presiden hampir semua pernah mengunjungi jambi dalam 2008 diantaranya (menteri perumahan rakyat: di perumahan Puri Mayang Jambi, menteri Kehutanan : dibantanghari, menteri pertanian: di Sarolangun dan banyak lagi menteri2 lainnya)
4. Ibu Megawati: daam acara PDI-P
5. Bapak Jussuf Kalla :dalam acara Golkar
6. Bapak Kapolri: dalam acara peresmian pembangunan kompi batalyon brimob
dan banyak lagi yang lainnya....
Saya khususnya sebagai rakyat Jambi sangat merasa bangga karena provinsi Jambi yang masih dalam tahap pembangunan dan jauh lebih kecil dibangdingkan provinsi tetangga, tapi mampu menghadirkan orang2 besar yang sangat penting di negeri ini bahkan dunia.
Dan pesan buat kawan2: datanglah ke Jambi kawan, karena jambi merupakan Kota yang nyaman dan teraman di Indonesia....
"Anaklah Jambi janganlah dikenang sayang, kalo dikenang Merusaklah hati"
ini pepatahnya, maksudnya orang jambi adalah orang2 yang ramah dan pandai berkawan.. so... jangan takut untuk datang ke jambi.
welcome in jambi.
oia ini desain dedi sendiri lho... masih orisinil...
dedi bikin untuk dipersembahkan kepada dinas pariwisata provinsi jambi yang masih tidur...
grrrrr.... ghrrrr.... grhh.... |
| posted by pojokjambi @ 09.11 |
|
|
|
|
|
