| Selasa, 19 Agustus 2008 |
| Misteri pohon pinang... |
 Met ultah Indonesia, meski agak telat (biasa.... orang indonesia) dikarenakan jaringan internetnya lagi macet dan karena banyak hal, tapi aku ingin mengucapkan SELAMAT ULANG TAUN INDONESIA...
Inget 17an inget pohon pinang, pohon kesukaan ku, hehehe.... ya, soalnya pohon yang selalu mendatangkan keramaian dan mendatangkan hadiah.
Kalo ingat panjat pinang ada sedikit cerita yang selalu membekas, dulu sewaktu aku masih pake seragam putih biru, di tempat tinggalku dulu(transmigrasi di daerah merlung) setiap 17 an selalu mengadakan acara yang meriah, dan biasanya berlangsung sampe 2 minggu, semua cabor kampung dipertandingkan mulai dari badminton, tenis meja, dll... dan tak lupa panjat pinang selalu ada..
Sore selepas perlombaan2 ringan dan dilanjutkan perlombaan penutup (panjat pinang), beberapa pesertapun mendaftarkan diri, tua-muda bapak-anak campur baur, ada juga yang per RT pokoknya macem2 lah ulah tingkah laku orang2 kampungku..
Dan ada yang menggelitik ku saat itu, salah satu peserta yang anggotanya bapak2 semua dengan hanya memakai celana pendek ber4 memulai gilirannya, sorak2 para penonton pun semakin riuh melihat caranya memanjat pohon pinang yang tak seperti biasanya, ada yang menginjak kepala kawannya sendiri, atau terkadang lengan tangan kawan. Wah pokoknya seru.... mungkin mereka agak grogi di liatin sama banyak orang... tapi sorak tawa penonton semakin menjadi2...
setelah beberapa menit tak kunjung sampai tujuan, entah munkin tanpa sadar ato sudah kecapean, pemanjat yang paling atas pun hilang kendali dan akhirnya mendaratkan pijakannya di kantong celana kawan yang dibawahnya, spontan kawan yang dibawahnya menjerit memaki-maki...
"Woiiiiiiiiiiii, jangan pijak kantong celana........!!!!!!!!!," teriak kawan yang di bawahnya.
tapi tidak mungkin terdengar, soalnya penonton semakin riuh.
"Awas nanti melorot celananya pak hahahahahaaaaa...," sahut salah satu penonton iseng.
Dan selang beberapa detik pekataan penonton bener, bretttttttt sleepppp kreeekkk......
tuh kantong celana robek dan melorotttt.
"Waaaaaaaaaaaaaaaaaaaa....,"semua penonton beteriak...
yang lebih parahnya lagi ternyata tanpa memakai kolor lagi, alias polos bloong (rudal balastiknya terlihat oleh semua penonton yang ada di situ).......
ada yang menyumpah serapah, ada yang ngucap, ada yang menggerutu, ada yang tertawa terbahak-bahak, pokoknya hebohlah...
Apalagi kalo liat para wanitanya, sedikit malu2 tapi curi-curi pandang juga, hehehe..... (itulah manusia, ga cew ga cow sama aja).
melihat para penonton heboh peserta yang celananya kedodoran tadi (alias melorot) langsung kehilangan kendali dan salting (salah tingkah), lalu ia menjatuhkan diri di tanah yang memang keras.
gedebug!!!!! suara benturan badan ke tanah terdengar keras. Apa mau dikata nasi sudah menjadi bubur, kenyataan memang tak bisa dihindari, spontan peserta tadi pasang tampang cuek dan malah ikutan mesem2 dengan muka pucat. Abisnya gimana lagi mau marah, marah dengan sapa?.... la wong memang niatnya untuk hiburan, bukan cari ribut, mo nyalahin temennya juga bukan dia yang salah... Asli sampe sekarang aku teringat terus kejadian panjat pinang itu.
Taun ini pun berkesan buat ku, baru pertama kali ku lihat ibu-ibu ikut jadi peserta panjat pinang, keren ga tuh,hehehe... memang jaman sekarang kaum ibu udah ga mau ketinggalan, ati2 aja jangan sampe ada yang mijak kantong celana kawannya, bisa berabe urusannya, hehehe..., lomba 17an di semarang ada juga ibu2 bawa becak, yang jadi penumpangnya suaminya, biar tuh nabrak-nabrak bawa becaknya yang penting semangatnya, pejuang banget. ada-ada aja.... |
posted by pojokjambi @ 10.28  |
|
|
|
